Sabtu, 31 Januari 2015

Overlord Vol1 Prolog

OVERLORD Vol. 1 – Prolog

Penerjemah : Yakup Purnomo
Editor : S

Sambil menghadap seorang gadis kecil dan adik perempuannya, seorang ksatria berzirah mengacungkan pedangnya.

Dengan menaruh belaskasihan adalah dengan mengambil nyawa orang dalam sekali serang. Disinari oleh cahaya matahari, pedang yang dia angkat tampak berkilauan tinggi di udara.

Sang gadis menutup kedua matanya dan menggigit bibir bawahnya. Ekspresi wajahnya menunjukan bahwa dirinya tidak pernah menginginkan situasi ini. Ia hanya menerimanya karena tidak ada hal lain yang bisa ia lakukan. Jika gadis itu memiliki suatu kekuatan tertentu, ia akan menggunakannya pada orang yang berada di hadapannya dan melarikan diri.

Tapi—gadis itu tidak memiliki kekuatan seperti itu.

Maka dari itu, hanya ada satu kesimpulan.

Gadis itu pasti akan binasa disini.


Pedang diayunkan kebawah—

Mushoku Tensei 33.5

[Chapter Spesial] Peta Dunia

Catatan : chapter ini digambar oleh penulisnya yang asli, termasuk catatan yang ada di bawahnya, dan merupakan bagian dari web novel. Gambar di bawah sudah diterjemahkan ke dalam bahasa inggris oleh orang dari BT.

Catatan Penulis:

Setelah mencoba untuk memberikan berbagai penjelasan dan terus mendengar keluhan seperti “sulit untuk memahami bentuknya”, atau “sulit untuk membayangkan rutenya”, karena itulah aku memutuskan untuk membuat sebuah gambar sebagai referensi, aku memikirkan bentuk dari peta dunia ini di dalam kepalaku dan mencoba untuk menggambarnya. Peta kasar ini menunjukkan landmark dan kota-kota besar secara kasar. Seperti yang bisa kalian lihat, si penulis tidak memiliki keahlian menggambar yang mencukupi, jadi ada wilayah dan benua yang terkadang lebih besar atau lebih kecil dari seharusnya, jadi tolong maklumi si penulis.

Mushoku Tensei 33

[Web Novel 33] Awal Perjalanan

Demon Continent.

Kalau di kehidupanku yang dulu, aku pasti akan mengira kalau itu adalah bahasa gaulnya Dunia Iblis.
Dimana demon lord (raja iblis) berkuasa,
desa-desa kecil yang dihuni para iblis,
sebuah kuil kecil milik suku yang terlupakan,
dimana iblis-iblis kuat tersebar dimana-mana.
Itulah dunia iblis yang aku ketahui.

Namun, di dunia ini berbeda.
Pertama-tama, tidak ada demon lord yang menguasai benua ini.
Tapi bukan berarti tidak ada yang namanya demon lord di dunia ini.
Saat ini, ada sekitar 30 demon lord.
Dan masing-masing memiliki wilayah kekuasaan sendiri-sendiri.

Tapi demon lord itu hanya sebuah gelar bagi mereka yang bersikap seenaknya sendiri.
Ada juga demon lord yang memiliki pasukan khusus.
Tapi sebenarnya, mereka hanyalah prajurit dengan kekuatan spesial dan nama yang keren.
Unit Spesial di kota Rikarisu juga merupakan salah satu dari mereka.

Jumat, 30 Januari 2015

Mushoku Tensei 32

[Web Novel 32] Kesalahan, Kekacauan, & Keteguhan Hati

Setelah kami membunuh Red-Fang Cobra, kami kembali ke Organisasi Adventurer. Seperti biasa, kami bertemu dengan Jalil di luar bangunan organisasi. Kami akan menukar kartu kami, kemudian menyerahkan taring dan sisik Red-Fang Cobra kepadanya dan mengkolaborasikan cerita kami.
Karena kali ini ada terlalu banyak material yang harus kami bawa, kami memasuki bangunan organisasi dengan Jalil dan yang lainnya. Seperti yang sudah kuduga, Nokopara datang menghampiri kami. Orang ini benar-benar tinggal di dalam Organisasi Adventurer sepanjang waktu, dan dia akan selalu datang menghampiri kami.

[Woah, kalian memburu sesuatu yang menarik ya. Hey, bukannya ini sisiknya Red-Fang Cobra? Ah?]

Aku memberikan sinyal kepada Jalil dengan menggunakan mataku, agar dia mulai berbicara tentang apa yang sudah kami diskusikan sebelumnya.

[Ah, benar. Beruntung, kami bertemu ular itu saat dia sudah dalam kondisi lemah.]
[Hah~ Cuma kalian saja ya~]

Nokopara tersenyum, layaknya melihat ada sesuatu yang menarik. Dia memandang rendah Jalil.
Ada apa ini? Rasanya ada sesuatu yang berbeda dari biasanya.

[Se, semua anggota kelompok Super Blaze tewas. Mereka lah yang melukai Red-Fang Cobra.]
[Apa? Blaze....... tewas?]
[Ya.]
[Hm, mau bagaimana lagi, mereka bertemu dengan Red-Fang Cobra.....]

Nokopara mendesah dengan ekspresi bosan.

Kamis, 29 Januari 2015

Mushoku Tensei 31

[Web Novel 31] Prajurit & Anak-anak

Setelah 3 minggu berlalu, kami berhasil mencapai ranking D.
Aku merasa bahwa kami mengalami peningkatan ranking dengan sangat cepat, jadi aku coba untuk memeriksanya.
Kondisi untuk meningkatkan ranking adalah sebagai berikut.

-=-=-=-=-=-=-=-

F>E
Selesaikan 10 pekerjaan ranking F.
Selesaikan 5 pekerjaan ranking E secara beruntun.

E>D
Selesaikan 50 pekerjaan ranking F.
Selesaikan 25 pekerjaan ranking E.
Selesaikan 10 pekerjaan ranking D secara beruntun.

D>C
Selesaikan 100 pekerjaan ranking E.
Selesaikan 40 pekerjaan ranking D.
Selesaikan 10 pekerjaan ranking C.

Sabtu, 24 Januari 2015

LMS Webtoon

Sumber Pic : RRL

Ini adalah preview buat Webtoon nya Legendary Moonlight Sculptor
Kalian bisa baca apa yang ditulis oleh authornya di SINI
Ingat, aku kagak akan nerjemahin atau ngeposting webtoonnya dimari, ini cuma sekedar informasi.

Terjemahannya begini :

Webtoon Moonlight Sculptor...
Semakin dekat tanggal rilisnya, rasanya seperti ada ramen yang direbus di dalam hatiku, tapi akhirnya webtoon itu akan dirilis di Kakao Page pada bulan depan.

Webtoon itu didasarkan kepada cerita yang ada di novel,
Itu tidak memiliki begitu banyak perbedaan dari cerita yang ada di novel Moonlight Sculptor.
Tapi, presentasinya lebih mendetil dan lebih keren.
Akan ada sedikit perbedaan dalam cara penyajian cerita antara novel dan webtoon, jadi bagi mereka yang sudah pernah membaca LMS, harusnya akan bisa menikmati itu tanpa mengalami banyak masalah.
Sebagai penulis yang asli, terkadang aku memberikan ide kecil atau komentar soal webtoon ini.
Karya ini dikerjakan oleh editor Lee DoKyung dan seniman Kim TaeHyung.

Mushoku Tensei 30

[Web Novel 30] Awal Baik

Di hari kedua saat kami berada di luar bangunan Organisasi Adventurer, ada seorang manusia berkepala kadal yang mengajak kami bicara.

[Ah, halo. Kami sudah meningkatkan ranking kami.]

Siapa orang ini?
Saat aku memikirkan itu, aku melihat ada wanita bermata serangga yang berdiri di sampingnya, dan aku akhirnya ingat bahwa mereka adalah dua penculik dari insiden kemarin.
Kalau tidak salah nama mereka adalah Jalil dan Veskel.
Mengingat wajah itu sangatlah sulit, karena ada banyak orang berkepala kadal di kota ini.
Salah satu alasan kenapa aku tidak mengenali mereka adalah karena mereka mengenakan pakaian yang berbeda dari kemarin.

Kemarin, Pria A mengenakan pakaian biasa.
Hari ini, Adventurer A mengenakan armor kulit biasa.
Sekalipun kedua pakaian itu sama-sama kelihatan biasa-biasa saja, tapi kesan yang mereka berikan terhadap orang lain sangatlah berbeda.

[Ah, Jalil-san, terima kasih atas kerja kerasmu.]
[A-ada apa, dengan caramu bicara, itu benar-benar membuatku merasa tak nyaman......]
[Itu bahasa hormat. Haruskah aku menghentikan itu?]
[T-tidak apa-apa.]

Rabu, 21 Januari 2015

Mushoku Tensei 29

[Web Novel 29] Pekerjaan Pertama Selesai

Oke, waktunya untuk memulai penyelidikan.
Siapa yang harus aku interogasi terlebih dahulu, yang pria atau yang wanita?

Si wanita bermata serangga kelihatan sangat ketakutan, dan ingin melarikan diri dari kami sambil menjerit tidak jelas. Melihat ekspresi ketakutan itu benar-benar merangsang...... tapi aku akan kesampingkan itu terlebih dahulu.
Kalau aku melepaskan kain yang menyumpal mulutnya, dia akan mulai berteriak dan setiap kata yang keluar dari mulutnya bakal terdengar kacau.
Kalau dia hendak di interogasi, akan lebih baik kalau aku menunggu dia menjadi tenang terlebih dahulu.

Pria berkepala kadal yang disana mempunyai wajah yang sulit untuk dianalisa, dan aku tidak yakin dengan makna dibalik perubahan ekspresinya.
Aku hanya merasa kalau entah bagaimana wajahnya menjadi pucat.
Dia dengan cermat bergantian mengamati wajah kami dan kondisi yang ada di sekeliling kami. Aku yakin dia sedang berpikir keras untuk mencari cara agar bisa bertahan hidup dari situasi ini.

Ruijerd sedang menyesali tindakannya yang telah menghilangkan nyawa seseorang. Bicara dengan orang berpikiran sederhana itu memang mudah.
Sebaiknya, aku menginterogasi kedua orang tersebut setelah melepaskan sumpalan mereka, iya kan?
Aku akan memindahkan salah satu dari mereka ke ruangan lain dan secara terpisah menginterogasi mereka, dan kemudian mencocokkan informasi yang aku dapat dari mereka berdua nantinya.
Oke, aku akan lakukan itu.

Mushoku Tensei 28

[Web Novel 28] Pekerjaan Pertama & Kesucian Hidup

Kota Rikarisu, rumah nomor 2 di baris Kiribu.
Arsitektur dari lantai pertama dibangun sebagai bangunan panjang yang memiliki 4 pintu masuk.
Orang-orang yang tinggal disana tidak bisa dianggap sebagai orang kaya, namun mereka juga tidak terlalu miskin sampai-sampai mereka harus berjuang untuk bisa hidup di daerah kumuh. Intinya, mereka memiliki kekayaan yang biasa-biasa saja untuk ukuran Demon Continent.
Di tempat itu, ada 3 bayangan yang sedang bergerak; 2 bayangan kecil dan 1 bayangan besar. Mereka melenggang dengan arogan, layaknya tidak ada orang di sekitar mereka.
Dan mereka berhenti di depan salah satu pintu tanpa mengalami insiden.

[Halo. Kami dari Organisasi Adventurer telah datang--]

Suara anak laki-laki terdengar dengan keras sembari anak tersebut mengetuk pintu.
Itu aneh.
Tidak ada seorang pun adventurer di area ini yang biasa menggunakan nada bicara sesopan itu. Pada dasarnya, adventurer adalah orang-orang yang kasar.
Tapi penghuni rumah itu tertipu oleh suara yang terdengar halus tersebut, dan membuka pintu rumahnya. Apa yang muncul dari balik pintu tersebut adalah seorang gadis muda berusia sekitar 7-8 tahun, dengan ekor panjang dibelakang tubuhnya yang mirip seperti kadal, dan gadis itu juga memiliki lidah bercabang, yang merupakan ciri-ciri dari ras Houga.
Anak laki-laki yang mengetuk pintu tersenyum kepada gadis muda tersebut dan berkata.

Minggu, 18 Januari 2015

Mushoku Tensei 27


[Web Novel 27] Penginapan Adventurer

Setelah keluar dari Organisasi Adventurer.

Kondisi di luar sudah lumayan gelap.

Sekalipun masih ada sedikit cahaya yang terpancar di langit, anehnya, sebagian kota sudah tampak gelap.
Beberapa detik kemudian, aku baru sadar bahwa kegelapan ini disebabkan karena kota ini terletak di dalam sebuah kawah.
Kota ini tertutup oleh bayangan dari tembok-tembok tinggi yang mengelilinginya.

Sebentar lagi kota ini akan menjadi gelap total.

[Lebih baik kita cepat-cepat mencari penginapan.]

Adalah yang aku sarankan, tapi ekspresi yang ditunjukkan Eris tampak aneh.

[Bukannya tidak apa kalau kita berkemah di luar kota?]
[Hm, jangan bilang begitu. Apa kamu tidak mau istirahat dengan nyaman di dalam kota?]
[Benarkah?]

Selasa, 13 Januari 2015

Mushoku Tensei 26

[Web Novel 26] Organisasi Adventurer

Organisasi Adventurer.
Tempat berkumpulnya orang-orang dengan kekuatan dan keberanian yang besar.
Mereka yang yakin dengan kekuatan yang mereka miliki, dan mereka yang yakin dengan sihir yang mereka miliki.
Mereka yang menggunakan pedang, mereka yang menggunakan kapak, mereka yang menggunakan tongkat sihir, dan mereka yang menggunakan kepalan tangan.
Mereka yang mengaku lebih kuat dari yang lainnya, dan mereka yang tertawa di hadapan kematian.
Baik itu pendekar pedang yang diselimuti oleh armor, maupun penyihir yang berpakaian ringan.
Seorang pria seperti babi, seorang wanita dengan bagian bawah tubuh berbentuk ular, seorang wanita dengan kaki seperti kaki kuda.
Sebuah tempat dimana berbagai macam ras dalam jumlah banyak berkumpul.
Itulah Organisasi Adventurer yang berada di Demon Continent.

Sementara itu, di dalam bangunan Organisasi Adventurer yang terletak di dalam kota Rikarisu.
Pintunya yang besar terbuka dengan kasar, dan mengeluarkan bunyi hantaman keras.

Seluruh orang yang berada di dalam bangunan tersebut menatap ke arah pintu masuk, seraya merasa ingin tahu tentang apa yang sebenarnya barusan terjadi.
Hanya ada sangat sedikit orang yang berani membuka pintu bangunan Organisasi Adventurer sekasar itu.
Apakah ada sebuah kelompok adventurer yang kembali dari suatu tempat?
Apakah penjaga kota datang meminta bantuan untuk melawan monster yang menyerang kota?
Ataukah itu hanya karena hembusan angin?
Kalau dipikir-pikir, ada rumor yang mengatakan bahwa Dead End sedang berkeliaran di sekitar situ, tapi apa mungkin?

Senin, 12 Januari 2015

Mushoku Tensei 25

[Web Novel 25] Penyamaran dan Penyusupan

Kota Rikarisu.

Salah satu dari 3 Kota Besar di Demon Continent.

Kota yang digunakan Great Demon Empress Kishirika Kishirisu sebagai markas saat Human-Demon war berlangsung.

Nama lainnya adalah Kastil Tua Kishirisu.

Hal pertama yang akan membuat orang yang melihat kota ini terkejut adalah lokasinya.

Dari segala tempat yang tersedia, kota ini dibangun tepat di tengah-tengah kawah raksasa.

Kawah tersebut bertindak sebagai tembok alami, dan tidak peduli seberapa seringnya musuh menyerang, tembok itu tidak akan pernah runtuh.

Bahkan sekarang, tembok alami itu masih berfungsi untuk menghalangi para monster agar tidak masuk ke dalam kota.

Kastil Kishirisu yang sebagian telah rusak berdiri di pusat kota.

Kastil itu dihancurkan di masa-masa kampanye militer Laplace.

Minggu, 11 Januari 2015

Mushoku Tensei Character List



Daftar Karakter




Nama : Rudeus Greyrat
Status : Hidup
Jenis Kelamin : Laki-laki
Ras : Manusia

Rudeus Greyrat adalah karakter utama dari seri Mushoku Tensei, yang bereinkarnasi dari seorang pecundang NEET/pengangguran yang diusir oleh keluarganya dan mati ditabrak truk, namun tetap memiliki ingatan tentang kehidupannya di masa lalu. Tubuhnya yang sekarang memilii afinitas tinggi terhadap sihir, bahkan saat dia masih anak-anak.

Senin, 05 Januari 2015

Mushoku Tensei 24

[Web Novel 24] Tiga Hari Menuju Kota Terdekat

Keesokan hari.

[Selamat pagi.]

Saat kami hendak pergi meninggalkan desa, Robin datang dan memulai percakapan denganku.

Sepertinya hari ini dia juga akan berdiri menjaga pintu masuk desa lagi.

[Selamat pagi, apa anda akan menjaga pintu masuk desa lagi hari ini?]

[Ya, paling tidak sampai orang-orang yang pergi berburu kembali.]

Kalau dipikir-pikir, para pria yang pergi berburu masih belum kembali, walaupun satu malam sudah berlalu.

Apa mungkin Robin tetap berjaga di pintu masuk desa selama semalaman penuh?

Itu mengingatkanku dengan para penjaga kota yang ada di game RPG.

Sebuah pekerjaan sederhana, dimana kau hanya perlu berdiri disana, baik itu pagi, siang, atau malam.

Sabtu, 03 Januari 2015

Mushoku Tensei 23

[Web Novel 23] Alasan Untuk Percaya

Kalau kau hendak mendeskripsikan desa Migurd ini dengan singkat, kalimat yang cocok adalah “luar biasa miskin”.

Ada belasan rumah di dalamnya. Sulit untuk menjelaskan penampilan rumah-rumah tersebut.

Rasanya seperti mereka hanya menggali tanah, dan kemudian menutupinya dengan cangkang kura-kura.

Arsitektur di kerajaan Asura jauh lebih maju bila dibandingkan dengan tempat ini.

Meski begitu, sekaliun ada seorang arsitek dari kerajaan Asura yang datang kemari, tidak akan ada cara bagi mereka untuk mengumpulkan kayu-kayu yang dibutuhkan, dan mereka juga harus menyerah untuk membangun di tanah ini.

Bahkan sawah yang terletak di luar desa ini hanya ditanami tumbuh-tumbuhan yang layu.

Aku penasaran, apakah normal bagi tumbuh-tumbuhan itu untuk tampak layu?

Tidak ada penjelasan khusus soal sektor pertanian dalam kamusnya Roxy. Disana hanya tertulis “sayuran disana rasanya pahit dan sama sekali tidak terasa enak.”